Magelang (ANTARA) - Ajang lari "Tidar Magelang 10K" yang menjadi inisiatif RSUD Tidar Kota Magelang guna mendukung program unggulan Pemerintah Kota Magelang, berupa "Hospital Tourism" dan "Sport Tourism".
Pelaksana Tugas Direktur RSUD Tidar dr Junaidi dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang di Magelang, Minggu, menyebutkan ajang itu diikuti total 2.000 peserta, termasuk kategori 10K, 5K, fun run, dan pelari internal RSUD.
Pada ajang diikuti peserta berasal dari berbagai daerah itu, penyelenggara menyediakan hadiah total Rp99,5 juta, terdiri atas uang tunai dan kostum terbaik. Kegiatan itu juga bagian dari kegiatan peringatan HUT Ke-93 RSUD Tidar Kota Magelang.
Wali Kota Magelang Damar Prasetyono mengapresiasi semangat para pelari dalam ajang tersebut karena mencerminkan tekad dan daya juang yang sejalan dengan semangat pembangunan daerah dengan sebutan "Kota Getuk" tersebut.
"Anda semua telah menunjukkan kepada kita, bahwa dengan tekad dan semangat, tidak ada garis finis yang terlalu jauh untuk dicapai. Tekad dan semangat seperti itulah yang akan menjadi kekuatan kami dalam mengelola Kota Magelang," ujarnya.
Pada kesempatan itu, ia juga meluncurkan dua layanan inovatif yakni "Wellness and Sport Center" serta layanan "Kirim Obat" untuk lansia dan penyandang disabilitas. Kedua program ini bagian dari pelaksanaan 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang.
Ia menjelaskan layanan "Wellness and Sport Center" untuk menghadirkan fasilitas kesehatan modern yang mengintegrasikan layanan medis klinis dengan pendekatan gaya hidup sehat. Layanan ini terbuka untuk semua warga, sebagai ruang untuk konsultasi, pemulihan kesehatan, dan perawatan preventif.
"Agar kita semua bisa tetap sehat, bugar, dan produktif," katanya.
Layanan "Kirim Obat" untuk penyandang disabilitas dan lansia warga Kota Magelang bentuk nyata kepedulian pemerintah agar tidak ada satupun warga tertinggal dalam mendapatkan layanan kesehatan.
“Layanan ini bagian dari komitmen menghadirkan fasilitas modern berbasis gaya hidup sehat dan layanan medis terintegrasi,” ungkap Damar.
Ia menyatakan akan terus bergerak maju menghadirkan kota yang lebih sehat, hebat, dan bermartabat, sesuai visi besar mewujudkan daerah setempat sebagai kota perdagangan dan jasa yang harmonis, humanis, nyaman, dan berkelanjutan.