Semarang (ANTARA) - Tingkat kunjungan ke pergelaran Jateng Fair 2025 yang berlangsung di kawasan Pusat Rekreasi Promosi Pembangunan (PRPP) Jawa Tengah sampai saat ini sudah mencapai 54.139 orang.
Direktur PT PRPP (Perseroda) Jateng Heri Kristanto, di Semarang, Kamis, mengatakan bahwa capaian itu diperoleh dari pencatatan pada 20 Juni hingga 1 Juli 2025.
Ia menjelaskan ajang Jateng Fair terlebih dahulu dimulai dengan berbagai wahana permainan, menyusul stan-stan pameran, dari OPD dan kabupaten/ kota, juga rangkaian konser musik, pada 27 Juni-6 Juli mendatang.
Diakuinya, stan pameran, edukasi dan konser musik menjadi magnet tersendiri bagi pengunjung Jateng Fair 2025.
Di samping itu, kebijakan masuk gratis pun menjadi keunggulan sendiri yang dibuktikan dengan peningkatan jumlah kunjungan dari hari ke hari.
Pada 27 Juni, tercatat ada 10.340 pengunjung, kemudian 28 Juni 11.612 pengunjung, dan 29 Juni 13.333 pengunjung.
Namun, jumlah pengunjung juga fluktuatif dipengaruhi cuaca dan penampil yang ada di panggung musik.
"Kami buka mulai dari jam empat sore (16.00 WIB), kalau melihat dari pengunjung di hari pertama (setelah dibuka resmi, 27 Juni) sekitar 10 ribu sekian, di hari kedua 11 ribu, dan di hari ketiga itu sekitar 13 ribu lebih," katanya.
Ia mengatakan masih ada waktu bagi warga Semarang dan sekitarnya untuk mengunjungi Jateng Fair 2025 hingga Minggu (6/7) mendatang.
Jateng Fair 2025 menampilkan 20 artis utama dan 20 band pembuka, serta ada kontes dan pameran pentas panggung indoor di Balai Merapi dan 60 wahana permainan.
Even tahunan tersebut diikuti 182 peserta stan yang berada di Balai Merapi, Balai Merbabu, dan area outdoor PRPP.
Terdiri atas 23 stan dari Pemprov Jateng, 15 stan pemerintah kabupaten/ kota, 11 stan BUMD, 2 stan BUMN, 2 stan kementerian, 30 stan Perusahaan Swasta Nasional, 14 stan UMKM, 75 stan makan dan minum.
Selain itu, ada pameran Government Auto Show (GAS) yang menghadirkan 18 dealer kendaraan yang ada di arena PRPP.
Baca juga: Pemprov Jateng garap penetapan lokasi tambahan tol Semarang-Demak